10 Bisnis Produk Digital yang Berpotensi Hasilkan Cuan Tinggi

Bisnis Produk Digital

Bisnis produk digital sedang meroket. Dari ebook hingga kursus online, peluang untuk menghasilkan uang secara pasif semakin menjanjikan. Produk bisnis digital adalah segala sesuatu yang dapat diproduksi, didistribusikan, dan dikonsumsi dalam bentuk digital.  Sederhananya, ini adalah produk yang tidak memiliki wujud fisik dan hanya ada dalam bentuk file atau data elektronik.

Inilah Produk Bisnis Digital Terbaik untuk Dijual Secara Online

Memulai bisnis produk digital tidak sesulit yang Anda bayangkan. Dengan modal yang relatif kecil dan sedikit pengetahuan teknis, Anda sudah bisa mulai.  Sudah ada banyak platform online yang menyediakan tools dan fitur yang memudahkan Anda untuk membuat, memasarkan, dan menjual produk digital. 

Juga, komunitas online seperti Jawara Produk yang siap berbagi pengetahuan dan pengalaman di bidang ini.  Nah, jika Anda tertarik, berikut ide bisnis produk digital yang bisa datangkan cuan tinggi!

1. Kursus Online

Kursus Online
Kursus Online

Kursus online adalah cara terbaik bagi Anda yang suka menyajikan konten in-depth dalam format digital yang dapat dimonetisasi, ala-ala Udemy atau Coursera.  Anda dapat membuat presentasi, merekam video walk-through, atau mengembangkan kursus yang menampilkan suara dari para ahli materi.

Setelah dibuat, kursus Anda dapat ditonton oleh ribuan (atau bahkan jutaan) pelanggan. Lakukan update jika konten tersebut usang atau tidak relevan lagi. Ketika memikirkan ide kursus, mulailah dengan memvisualisasikan hasil pembelajaran, seperti apa yang Anda ingin tahu dan dapat dilakukan setelah menonton suatu konten. 

2. Ebook

Ebook
Ebook

Jika Anda bisa membuat versi interaktif untuk kursus online, Anda juga bisa mengemasnya dalam bentuk ebook.  Misalnya, ebook “Cara Membuat Bolu Ketan” yang bisa Anda jual bersamaan dengan kursus digital.

Ide ini bisa jadi satu ekosistem produk akademi bisnis digital yang sempurna, karena pelanggan akan terus membuka ebook berulang kali sampai luwes. Ebook adalah format digital yang hampir dikenal di seluruh dunia, dan dapat diakses melalui komputer, tablet, maupun ponsel.

Namun sebelum Anda berkomitmen pada topik ebook, teliti lagi ketersediaan konten gratis tentang subjek Anda.  Jika sudah ada banyak postingan blog atau tutorial di YouTube yang bisa diakses secara gratis, Anda perlu memakai unique selling point (USP) atau super niche.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Dropshipping: Definisi, Cara Kerja, dan Manfaatnya

3. Perpustakaan Konten Premium

Jika Anda sudah berhasil menjual kursus online atau ebook, salah satu cara untuk mengembangkan bisnis Anda adalah dengan menggabungkan keduanya.  Sediakan akses penuh ke seluruh katalog produk digital Anda dengan langganan bulanan atau tahunan—atau satu kali pembayaran. Apapun pilihannya, tinggal sesuaikan dengan target pasar dan tujuan bisnis Anda.

4. Konten Digital Berlisensi

Dari foto hingga rekaman video, musik, dan efek suara, ada ekosistem global yang “menampung” aset digital berlisensi. Para pekerja kreatif biasa mengunggahnya, yang seringkali digunakan oleh pekerja kreatif lain dalam pekerjaan mereka. 

Melisensikan konten Anda untuk digunakan oleh orang lain adalah cara untuk menghasilkan pendapatan pasif dari bisnis produk digital.  Investasikan tenaga Anda dalam menciptakan beberapa transisi video berkualitas tinggi atau musik latar, lalu dapatkan pendapatan dari penggunaannya.

5. Template dan Alat Digital

Template dan Alat Digital
Template dan Alat Digital

Produk digital juga hadir dalam bentuk alat, yang membekali profesional untuk melakukan tugas lebih cepat dan fleksibel.  Misalnya, RetroSupply yang menjual kuas, tekstur, dan template untuk desainer yang digunakan dalam program populer seperti Photoshop.

Ide produk alat dan template digital lain yang bisa dijual secara online termasuk:

  • Template strategi digital marketing untuk bisnis menengah
  • Template resume untuk para pencari kerja
  • Aplikasi seluler untuk bisnis properti atau pendidikan
  • Template desain grafis untuk brosur, selebaran, poster, dll.
  • Filter dan plugin Adobe Photoshop untuk editor media
  • Ikon, font, atau UX Kits untuk desainer web

6. Foto Produk

Suka fotografi? Saatnya menjual “jasa” Anda secara online agar menjadi bisnis yang menguntungkan.  Berkat munculnya ecommerce, permintaan foto produk pun semakin tinggi. Ada banyak fotografer produk di luar sana yang dapat mengambil foto-foto keren untuk kepentingan bisnis atau perorangan.

7. Musik, Seni, dan Hiburan

Tenang saja, ide produk bisnis digital tidak harus murni fungsional.  Jika Anda seorang musisi, artis, atau content creator, ada beberapa cara untuk memonetisasi bakat Anda secara online. 

Platform seperti Patreon misalnya, memungkinkan penggemar mendukung kreator dengan imbalan konten eksklusif. Untuk artis, galeri online seperti Saatchi Art adalah tempat yang tepat untuk menemukan pembeli untuk karya digital Anda.

Baca Juga: Anti Ribet, Ini 9 Cara Jualan di TikTok Tanpa Stok Barang

8. Layanan Jasa Digital

Jasa desain grafis sebagai produk bisnis digital
Jasa desain grafis sebagai produk bisnis digital

Ranah jasa sangat cocok dengan ekosistem digital. Seorang desainer dapat menawarkan layanan pembuatan logo dengan template yang dapat diunduh.  Atau, seorang pelatih pribadi yang menawarkan sesi pelatihan pribadi langsung kepada pelanggan mereka.  Demikian pula, Anda dapat memposisikan layanan—digital atau dalam kehidupan nyata—sebagai tambahan untuk produk online Anda.

9. Produk Digital yang Dapat Dicetak

Kategori produk digital ini mencakup berbagai hal yang dapat dicetak, dari seni dinding custom, kartu ucapan, hingga model khusus untuk interior kamar. Pelanggan dapat mengunduh dan mencetak desain Anda untuk penggunaan pribadi atau sebagai bagian dari kerajinan mereka sendiri. Namun tentunya, dibutuhkan keahlian tambahan untuk menjalani ide bisnis produk digital satu ini. Bagaimana, tertarik?

10. Keanggotaan Digital

Terakhir, Anda juga bisa menawarkan keanggotaan digital sebagai komunitas eksklusif yang berpusat di sekitar brand atau konten Anda.  Bergabung dengan “klub digital” Anda memberikan pelanggan akses ke konten premium, merchandise edisi terbatas, atau tiket ke seminar untuk segelintir orang saja.

Saat merancang pengalaman keanggotaan digital Anda, fokuslah pada menciptakan rasa eksklusivitas.  Tujuannya adalah untuk memberikan “value” kepada anggota sekaligus memicu FOMO di benak calon pelanggan. Memulai bisnis produk digital dapat memberikan peluang besar untuk mendapatkan penghasilan pasif. 

Dengan kreativitas dan strategi pemasaran yang tepat, Anda bisa menghasilkan cuan tinggi dari berbagai jenis produk bisnis digital di atas.  Mulai ciptakan passive income Anda dengan produk digital dengan Jawara Produk. Di sini, Anda bisa dapatkan banyak winning product dengan margin tinggi.  Tunggu apa lagi? Segera eksekusi ide-ide di atas dan mulai bisnis Anda sekarang juga!

Related Articles

Responses

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *