Kenalan dengan Cara Kerja Affiliate Marketing, Apa Saja Tugasnya?

Cara Kerja Affiliate Marketing

Cara kerja affiliate marketing telah menjadi semakin populer di era digital yang terus berkembang. Bagi yang belum tahu, affiliate marketing adalah model pemasaran untuk meningkatkan penjualan dan brand awareness.

Melalui affiliate marketing, Anda bisa mempromosikan produk atau jasa dari brand tertentu, lalu mendapatkan komisi dari setiap pembelian via link afiliasi. Uniknya lagi, program ini terbuka untuk siapa saja, tanpa memerlukan biaya pendaftaran atau jumlah pengikut yang besar di media sosial. 

Dengan model bisnis yang fleksibel ini, Anda bisa menghasilkan pendapatan secara online, tanpa harus menjadi influencer besar. Jika penasaran, mari simak cara kerjanya di bawah ini!

5 Cara Kerja Affiliate Marketing yang Wajib Diketahui

1. Melakukan Pendaftaran

Melakukan Pendaftaran
Melakukan Pendaftaran

 

Cara kerja affiliate marketing yang pertama adalah mendaftar ke program afiliasi dari brand atau perusahaan yang Anda minati. Pendaftaran ini umumnya dilakukan melalui situs web resmi brand atau platform afiliasi. 

Proses sendiri cukup mudah, Anda hanya perlu mencari “affiliate marketing [nama brand]” di mesin pencari untuk menemukan halaman pendaftaran. Misalnya, jika Anda ingin bergabung dengan program afiliasi Shopee, cukup ketik “affiliate marketing Shopee” untuk menemukan link ke halaman pendaftaran mereka. 

Setelah Anda terdaftar, brand akan memberikanmu link afiliasi unik yang berisi ID afiliasi. ID ini memungkinkan brand melacak setiap transaksi yang berasal dari link tersebut dan memastikan Anda mendapatkan komisi dari setiap penjualan yang terjadi.

2. Membuat Konten dan Bagikan Link 

Setelah mendapatkan link afiliasi, langkah berikutnya adalah membagikan link tersebut melalui berbagai platform untuk menarik perhatian dan mendorong klik. Anda bisa menggunakan blog pribadi, akun media sosial seperti TikTok, Instagram, Facebook, atau Twitter, serta forum atau grup yang relevan. 

Misalnya, Anda bisa membuat konten seperti video “outfit of the day” (OOTD) yang menampilkan produk dengan link afiliasi di deskripsi video atau komentar. Cara lain adalah dengan menulis ulasan atau tutorial di blog yang menyertakan link afiliasi dalam teks atau banner iklan. Pastikan konten yang dibuat semenarik dan serelevan mungkin untuk audiens agar mereka lebih tertarik mengklik link tersebut.

3. Orang Mengklik dan Membeli Produk

Orang Mengklik dan Membeli Produk
Orang Mengklik dan Membeli Produk

Setelah link afiliasi dibagikan, pengunjung akan mengklik link tersebut dan diarahkan ke halaman produk atau layanan yang dipromosikan. Dari sini, mereka dapat melihat detail produk dan melakukan pembelian. 

Penting untuk memastikan bahwa link yang dibagikan berfungsi dengan baik dan mengarahkan pengguna ke halaman yang tepat. Jika pengunjung tertarik dan melakukan pembelian melalui link tersebut, sistem afiliasi akan mencatat transaksi tersebut dan mengaitkannya dengan ID afiliasi milik Anda. 

4. Transaksi Tercatat 

Setelah pembelian melalui link afiliasi berhasil, cara kerja affiliate marketing berikutnya adalah mencatat transaksi yang terjadi. Dari sini, sistem afiliasi akan mencatat detail transaksi, termasuk jumlah pembelian dan komisi yang harus dibayarkan kepada Anda. 

Pastikan untuk memantau dashboard afiliasi secara berkala untuk melihat laporan transaksi dan memastikan bahwa semua penjualan tercatat dengan benar. Langkah berikutnya adalah penjual atau brand mengonfirmasi pembelian dan memproses pengiriman produk kepada pelanggan. Biasanya, program afiliasi akan membayar komisi setelah konfirmasi pembelian dan pengiriman produk. 

5. Mendapatkan Komisi dari Affiliate 

Mendapatkan Komisi dari Affiliate
Mendapatkan Komisi dari Affiliate

Setelah semua langkah di atas selesai dan transaksi dikonfirmasi, Anda akan menerima komisi dari penjualan yang dilakukan melalui link afiliasi. Lalu, seberapa besaran bayaran affiliate? Besaran ini tergantung pada program afiliasi yang diikuti, dengan persentase biasanya berkisar antara 5 – 20% dari harga produk. 

Misalnya, Anda menjual sepatu seharga Rp1 juta, maka komisi yang didapatkan berada di kisaran Rp50 – 200 ribu. Komisi ini akan dibayarkan sesuai dengan jadwal pembayaran yang ditetapkan oleh program afiliasi, entah bulanan atau berdasarkan ambang waktu tertentu. Pastikan untuk memeriksa dan memahami syarat serta ketentuan pembayaran komisi untuk memastikan Anda menerima pendapatan yang sesuai.

Bagaimana Cara Kerja TikTok Affiliate?

Bagaimana Cara Kerja TikTok Affiliate?
Bagaimana Cara Kerja TikTok Affiliate?

Dari sekian sosmed, TikTok paling digandrungi akhir-akhir ini. Bahkan, lebih dari Instagram dan platform e-commerce seperti Shopee. Tentu saja, banyak yang tergiur dan mencari cara kerja affiliate marketing di TikTok.

Sejujurnya, cara kerja TikTok Affiliate mirip dengan program afiliasi lainnya. Pertama-tama, Anda harus bergabung dengan TikTok Affiliate. Hal berikutnya yang harus dilakukan adalah mempromosikan produk atau layanan melalui konten video yang diunggah di TikTok. Jangan lupa, ketika mengunggah video, Anda harus menyertakan tautan afiliasi melalui fitur “Keranjang Kuning” atau mencantumkannya di “Bio” akun TikTok.

Ada empat pihak utama dalam TikTok Affiliate marketing:

  • Merchant (seller): Penjual produk yang menjadi bagian dari program afiliasi.
  • Affiliate network: Perantara yang menghubungkan merchant dengan affiliate marketer.
  • Affiliate marketer: Anda sebagai kreator konten yang mempromosikan produk melalui TikTok.
  • Consumer: Pengguna TikTok yang membeli produk melalui link atau kode afiliasi yang kamu bagikan.

Biasanya, merchant atau affiliate network akan memberikan kode unik kepada setiap affiliate marketer, dalam hal ini Anda sebagai kreator. Dengan begitu, merchant dapat melacak transaksi dan memberikan komisi yang sesuai kepada affiliate marketer. TikTok Shop Affiliate menawarkan peluang keuntungan baik untuk merchant maupun kreator, berkat sistem yang efisien dan mudah dilacak.

Mengenal Tugas Affiliate Marketing Sehari-Hari

Bagaimana, tertarik menjadi seorang affiliate marketing di TikTok atau Instagram? Jika masih bingung, Anda bisa berkonsultasi langsung dengan para ahli di Jawara Produk. Anda juga bisa bertanya perihal model bisnis lainnya, seperti dropshipper.

Secara umum, affiliate marketing juga memiliki tugas harian. Namun karena lebih mirip freelancer, ada beberapa hal yang tidak harus dilakukan hari itu juga. Berikut adalah panduan lengkap mengenai tugas-tugas tersebut:

1. Memilih Program Afiliasi yang Tepat 

Tugas pertama dan krusial yang harus dilakukan affiliate marketing adalah memilih program afiliasi yang sesuai dengan audiens. Program afiliasi yang ideal akan menawarkan produk atau jasa berkualitas dengan komisi yang adil dan dukungan pemasaran yang solid. 

2. Mempromosikan Produk atau Jasa dengan Efektif

Sebagai afiliasi, tugas utama Anda adalah mempromosikan produk atau jasa dengan cara yang menarik dan efektif. Ini melibatkan pembuatan konten yang informatif dan menarik, seperti ulasan produk, tutorial, atau artikel yang menunjukkan manfaat dan keunggulan produk tersebut.

3. Membangun Kepercayaan dengan Calon Pelanggan

Agar sukses sebagai afiliasi, Anda perlu membangun kepercayaan dengan audiens Anda. Tentunya, dibutuhkan informasi yang jujur dan akurat tentang produk atau jasa yang Anda promosikan. Menjaga transparansi dan integritas dalam setiap interaksi juga akan membangun hubungan yang kuat dengan calon pelanggan.

4. Menganalisis dan Mengevaluasi Kinerja Kampanye

Tugas ini mungkin dilakukan setiap hari, karena Anda harus memantau dan menganalisis kinerja kampanye dan konten afiliasi secara rutin. Anda akan memeriksa metrik seperti tingkat konversi, jumlah pengunjung, dan komisi yang dihasilkan. Dengan melakukan evaluasi, Anda bisa mengetahui apa yang baik dan apa yang perlu diperbaiki untuk meningkatkan hasil di masa depan.

5. Menjaga Hubungan Baik dengan Merchant

Terakhir, menjaga hubungan baik dengan merchant menjadi cara kerja affiliate marketing yang tak boleh terlewat. Anda harus mematuhi aturan dan ketentuan yang berlaku dalam program afiliasi. 

Dengan begitu Anda bisa menjaga reputasi dan memastikan bahwa Anda terus mendapatkan dukungan di program afiliasi tersebut. Affiliate marketing menawarkan peluang menarik untuk menghasilkan pendapatan bulanan bahkan harian secara online. Ingin memaksimalkan potensi affiliate marketing Anda? Bergabunglah dengan Jawara Produk dan pelajari strategi efektif agar sukses dalam kampanye afiliasi. Semoga artikel di atas bermanfaat!

Related Articles

Responses

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *